Kamis, 07 Maret 2013

lie 1 !!!!



“aku sayang kamu” ... pesan singkat yang aku kirimkan padamu,pada saat itu aku sedang menggenggam tangan lelaki lain Bagaimana jika kamu tahu?untungnya sampai  detik ini kamu belum tahu kebohonganku satu lagi.
Malam itu kamu menelpon ku untuk berpamitan pergi berlibur bersama keluargamu kebali selama 3hari,tepat pada tanggal itu mantan kekasihku berulang tahun kebiasaan kita dulu saat masih bersama merayakannya berdua Cuma sekedar menghabiskan malam bersama menikmati dinginnya malam dikota yogya.Dan lagi aku merindukan kebiasaan lamaku dengannya tanpa pikir panjang aku mengirimkan pesan singkat padanya.

“kamu mau kado apa?” tak lama handphone ku bergetar dan ternyata balasannya darinya.
“aku,mau kamu...aku krumah kamu sekarang”  aku tak berani lagi membalasnya aku mulai takut jika aku memulai lagi kesalahan yang harusnya aku tidak lakukan lagi.

suara ketukan pintu itu menyadarkan  lamunan panjang ku sedari sore ,dengan bermalas-malasan aku membukanya.
terkejutnya aku ketika aku melihat sesosok lelaki jangkung dengan perawakan subur ada dihadapanku.

“astaga,kamu????ada apa malam-malam begini kerumahku,ada yang penting?” pertanyaan basa-basi untuk menutupi rasa kagetku.
“tadi aku menelphone mu berkali-kali meminta izin kerumahmu,tapi lama dan aku kesal sendiri yasudah aku putuskan untuk langsung datang kemari saja dan beruntungnya aku ternyata kamu ada dirumah.jadi kita keluar?”

Tak banyak waktu untuk ku berpikir apalagi mencari-cari alasan untuk menolak ajakan keluar bersamanya.dan akhirnya aku pergi menghabiskan sisa malam yang tinggal setengah



Tiba ditempat biasa kita berkumpul bersama teman2 lama.
“heii ,happy brithday yah cie ini ternyata kado special yang kamu dapet” suara lantang teman lama kami.
aku bisa apa?ketika orang-orang mengira aku menjadi kekasihnya lagi dan kalian tahu apa yang mereka bilang “aku kado nya?”
hampir tengah malam tapi aku sedikitpun tidak merasa canggung saat berada disampingnya dan kalian tahu dengan santai dan leluasanya kita bergenggaman tangan layaknya sepasang kekasih,lalu dengan kagetnya aku lepaskan genggaman tangan kami saat suara telephone selularku berdering yah kekasih ku menelphone ..jantung ini seakan mau lepas dari tempatnya berdetak tak tahu hentakannya seperti apa  tidak karuan .

Lelaki hebat yang sekarang menjadi kekasihku adalah pria tampan yang jelas  masa depannya berkali –kali dia mengajakku menikah dan berkali-kali aku menolak secara halus tawaran manis pinangannya. bukan tidak siap tapi aku belum bisa punya hati satu...

Tidak berani aku mengangangkat telphonenya takut-takut dia tahu apa yang sedang aku lakukan .


“siapa??pacar kamu yah?”

“iyah,” tarikan napas ini seakan menandakan aku lelah

“mau pulang?”
belum-belum aku mengiyakan ajakannya,dia buru-buru berpamitan pada teman-teman kami .

“ayo,kita pulang aku tahu kamu lelah dan aku ngga mau kamu sakit karna aku”


“hem,,maaf”  aku menundukkan kepala ku tak ingin dia tahu hampir saja aku menangis

“sudahlah,ayo”

sebelum dia berpamitan pulang,dia menarik tanganku dan berkata.

“terimakasih untuk malam ini,jujur aku merindukan saat-saat seperti ini Dan aku masih sayang kamu”


 kalian tau dia mencium keningku dan aku diam bodohnya aku ini ,membiarkan lelaki lain menyentuhku bahkan mencium ku ,bagaimana jika lelaki ku melakukan hal yang sama seperti mencium wanita lain yang bukan aku.

lagi-lagi aku tidak bisa tidur ya penyakit ku memang susah tidur jika banyak hal yang sedang aku pikirkan tapi apa yang sedang aku pikirkan?.
cepat-cepat aku mengambil telphone selularku berharap lelaki ku belum tertidur,
aku mengirimkan pesan untuknya

 

{{aku kangen kamu,jika kamu pulang nanti aku ingin kamu melamarku sungguh aku ingin menjadi wanitamu .love you....}}
 

entah ada pengaruh apa,tapi setelah aku memberi statement itu aku bisa tertidur pulas bahkan aku terbangun sangat siang tepat jam 1.
ketika ku buka hp-ku pesan singkat dari lelaki ku dan bukan main ada sepuluh kotak masuk.
isinya singkat 

{aku pulang untuk melamarmu sayang}


aku bergegas mandi,berganti pakaian yang belum pernah lelaki ku lihat .aku ingin tampil beda saat dia melamaraku nanti.
terasa lama aku menunggunya tapi mana sudah selarut ini lelakiku belum juga datang.bosan jadinya tanpa basa-basi aku menelpone mantan kekasihku.
setengah jam kemudian mantanku datang lagi-lagi aku pergi bersamanya.Dia mengajakku pergi kerumah sahabat baiknya.
aku mengiyakan saja ajakannya .

Jalanan yang ku lewati serasa tidak asing bagiku,bahkan aku sangat hapal aroma tanah yang baru saja diguyur hujan sore tadi.Ah tidak mungkin kami berhenti tepat digerbang putih yang menjulang tinggi .Tepat dipintu utama seorang wanita setengah baya menangis tersedu-sedu ketika dia melihatku bahkan dia memelukku sambil memberikan cincin yang belum sempat diberikan seseorang padaku.
aku baru sadar ternyata orang yang sedang aku tunggu itu sedang menungguku didalam.
Dia tertidur pulas dengan segurat senyum penuh kedamaian.


“heii,,lelakiku bangun bukankah tugas kamu belum selesai,ya kamu belum melamarku “ tak henti-hentinya aku menangis mengguncang-guncangkan tubuh janggung yang sudah terbujur kaku diatas kasur yang diselimuti kain putih ya kain kafan
  lelaki ku kini  sudah menutup mata untuk selamanya
sampai di akhir usianya lelaki ku masih saja ingin membuktikan keseriusannya pada ku dan dia mantan kekasihku tak kalah bijaksana ternyata dia sahabat baik lelakiku bahkan dia tahu hubungan ku seperti apa dengan lelakiku .



  Air mata ini masih saja terus menetes ,mata ini lelah jika ia bisa bersuara .

sudah lebih dari  dua minggu almarhum lelakiku beristirahat dengan tenang tapi aku masih saja belum bisa menerima kenyataannya.
belum lagi kering air mata ini ditambah lagi kabar yang sangat mengagetkan dari mantan kekasihku dia datang memberikan sepucuk surat bertuliskan sepasang nama dengan apiknya berhiaskan sampul berwarna biru muda ya sepucuk surat undangan pernikahan.
sontak aku kaget setengah mati saat membacanya tapi aku bisa apa saat aku tahu siapa wanita beruntung yang akan menjadi calon istrinya .Dia adalah adik bungsu lelakiku ,kita sempat punya angan-angan akan merayakan hari pernikahan dihari yang sama aku baru tahu jika dia adalah calon istri mantan kekasihku.


“selamat untuk kamu ,tapi maaf aku tidak bisa keacara kalian berdua.bahagia selalu aku menyayangi kalian”

 pesan singkat yang aku kirimkan sejam sebelum keberangkatanku ke paris untuk melanjutkan study S2 ku disana berharap aku bisa melupakan lelaki ku dan kamu mantan kekasihku



 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar